Tegal - Pemerintah telah mendatangkan lebih 20 juta vaksin dalam empat hari terakhir. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya keras pemerintah dalam memenuhi kebutuhan vaksin bagi masyarakat Indonesia.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate menjelaskan, kedatangan vaksin tersebut tiba di tanah air dalam lima tahap, yakni tahap ke-139, 140, 141, 142, dan 143. Menurutnya, dalam tahap ke-139 yang tiba berupa vaksin Sinovac sejumlah 4 juta dosis pada Senin (29/11/2021).
Tahap ke-140 juga vaksin Sinovac sejumlah 4 juta dosis pada Selasa (30/11/2021) dan pada Rabu (1/12/2021) tiba dalam tahap ke-141 juga vaksin Sinovac dalam jumlah 3, 6 juta dosis. Adapun pada tahap ke-142 yang tiba di tanah air berupa AstraZeneca dengan jumlah 9.114.040 dosis juga pada Rabu (1/12/2021). Sementara pada tahap ke-143 tiba vaksin Pfizer dalam jumlah 191.880 dosis pada Kamis (2/12/2021).
"Hingga sudah lebih dari 380 juta dosis vaksin yang datang di Indonesia baik dalam bentuk bulk atau bahan baku maupun bentuk jadi, " ujar Johnny.
Menkominfo mengatakan, pemerintah terus mendatangkan vaksin untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Karenanya, pemerintah minta masyarakat yang belum divaksinasi untuk segera divaksinasi dan jangan menunda-nunda, termasuk dengan alasan pilih-pilih merek vaksin. Karena semua vaksin aman dan berkhasiat.
Johnny menegaskan, vaksinasi menjadi salah satu cara untuk melindungi diri kita dari ancaman COVID-19.
"Jangan pilih-pilih vaksin, segera lakukan vaksinasi untuk melindungi diri dari resiko sakit berat jika terinfeksi COVID-19, ” ucapnya.
Masih menurut Menkominfo, sejumlah daerah mengalami peningkatan level dan adanya kenaikan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) juga mengindikasikan masih adanya ancaman COVID-19.
Johnny mengingatkan, sangat penting untuk kembali lebih mawas diri, menjaga dan melindungi diri, keluarga, dan orang terdekat dari ancaman COVID-19 ini. Karena disiplin protokol kesehatan juga tetap harus dilakukan.
"Vaksinasi dan disiplin prokes adalah kombinasi yang dapat amat sangat membantu kita melindungi diri, " ujar Johnny. (Anis Yahya)